fbpx

Whatsapp

Klinik Gigi Jujur dan Transparan

4 Pantangan Setelah Menggunakan Veneer

Artikel ini sudah direview dan diedit oleh drg. Sandra Intan.

Veneer menjadi perawatan gigi yang cukup populer dalam beberapa tahun belakangan ini, karena banyak digunakan oleh selebriti di Indonesia maupun di dunia. Hasilnya yang membuat gigi terlihat putih bersih, dan memperbaiki bentuk gigi, membuat banyak orang melakukan treatment pemasangan veneer untuk mempercantik penampilan serta menambah rasa percaya diri.

Pada dasarnya, veneer merupakan cangkang atau lapisan tipis yang ditempel pada permukaan gigi. Veneer gigi ini berfungsi untuk mengatasi masalah warna gigi yang terlalu gelap, gigi renggang, ataupun ukuran dan bentuk gigi yang kurang proporsional.

Siapa Saja yang Bisa Menggunakan Veneer?

Pemasangan veneer dapat dilakukan pada keadaan gigi dan mulut yang benar-benar sehat, misalnya seperti tidak adanya peradangan gusi, dan juga tidak adanya gigi yang berlubang.

Ada beberapa keadaan yang tidak dianjurkan untuk menggunakan veneer, yaitu orang yang enamel giginya sudah terkelupas dan tipis, orang dengan riwayat penyakit periodontal, orang yang memiliki gigi rapuh dan keropos, serta orang dengan gangguan bruxism (menggertakkan gigi) yang parah.

Pantangan Pengguna Veneer

Berikut ini adalah beberapa pantangan yang sebaiknya dilakukan agar veneer tidak rusak, patah, atau bahkan lepas:

  1. Mengkonsumsi makanan yang terlalu keras.

Menggigit makanan yang keras dikhawatirkan dapat merusak veneer, seperti retak, patah, ataupun pecah. Karena veneer ini hanyalah lapisan tipis yang ditempel di permukaan gigi, jadi tidak menutup kemungkinan veneer dapat pecah atau lepas.

  1. Melakukan kebiasaan yang merusak veneer.

Kebiasaan buruk seperti menggigit kuku atau menggertakkan gigi saat tidur juga bisa merusak veneer lho. Ini dikarenakan kebiasaan tersebut dapat membuat veneer mudah pecah hingga lepas. Selain kebiasaan tadi, bagi pengguna veneer juga perlu hati-hati saat melakukan kegiatan olahraga berat seperti basket, sepak bola, bela diri, dan tinju.

  1. Mengkonsumsi Makanan dan Minuman Berwarna

Beberapa makanan dan minuman ada yang mengandung pewarna alami, seperti kunyit atau teh bunga talang. Namun, lebih banyak yang mengandung zat pewarna buatan.

Termasuk juga dengan kebiasaan merokok yang menyebabkan veneer rentan mengalami perubahan warna menjadi kuning kecokelatan.

Meskipun kemajuan ilmu kedokteran gigi menyebabkan veneer sekarang tidak mudah menyerap warna, namun Sahabat Orange tetap harus berhati-hati ketika memilih asupan makanan dan minuman setelah menggunakan veneer ya.

  1. Tidak menjaga kebersihan serta kebersihan gigi dan gusi.

Menjaga kebersihan dan kesehatan rongga mulut sebenarnya harus dilakukan oleh siapapun, baik yang menggunakan atau tidak menggunakan veneer. Namun, pada gigi yang menggunakan veneer lebih berisiko menjadi tempat melekatnya sisa-sisa makanan dan akan berbahaya jika tidak dibersihkan dengan benar.

Sisa makanan ini bisa berkembang menjadi plak, menyebabkan warna kuning lengket di permukaan veneer, dan lama-kelamaan berkembang menjadi karang gigi.

Jika sudah sampai pada tahap ini, veneer tidak hanya mudah rusak, tetapi dapat menyebabkan peradangan gusi.

Agar veneer kamu bertahan lama, selain menghindari pantangan di atas, jangan lupa untuk segera mendatangi dokter gigi jika veneer terasa goyah, retak, dan lepas. Selain itu, jangan lupa untuk melakukan check-up rutin ke dokter gigi minimal 6 bulan sekali.

Nah, bagi Sahabat Orange yang tertarik menggunakan veneer gigi, yuk konsultasi langsung dengan dokter gigi di Orange Dental dengan reservasi ke CS kami melalui tombol whatsapp di bawah ini.

Kami tunggu kedatangannya ya!

Selain bermanfaat untuk sisi penampilan, menggunakan behel juga bermanfaat untuk mengembalikan fungsi bicara seseorang dan meminimalisir permasalahan gigi lainnya seperti penumpukan karang gigi yang disebabkan oleh susunan gigi yang berjejal sehingga menyulitkan proses pembersihannya. Namun di balik fungsinya, pemasangan behel ternyata menimbulkan beberapa efek samping yang mungkin terjadi  lho!

Efek Samping Pengguna Behel

Masa-masa awal pemakaian behel mungkin menjadi fase yang cukup sulit karena mulut, gusi, gigi, dan rahang membutuhkan penyesuaian. Ada kalanya Sahabat Orange bisa mengalami beberapa gangguan berikut.

  1. Gigi menjadi ngilu dan lebih sensitif dibanding biasanya. Hal ini karena ‘benda asing’ yang berada di dalam mulut serta tekanan pada kawat gigi menyebabkan rasa kurang nyaman.
  2. Rasa mengganjal di dalam mulut,
  3. Sariawan
  4. Gigi terasa sakit.

Tetapi, Sahabat Orange tidak perlu khawatir karena efek samping tersebut biasanya tidak akan berlangsung lama. Masa penyesuaian pasti diperlukan oleh semua orang, namun jangka wantu yang dibutuhkannya berbeda-beda. Ada yang hitungan hari atau minggu, namun ada juga yang beberapa bulan baru mulai terbiasa.

Resiko pemakaian behel di awal-awal ini bisa diatasi dengan beberapa cara. Mulai dari mengistirahatkan mulut untuk bekerja keras dengan mengkonsumsi makanan lunak, seperti bubur atau makanan yang berkuah.

Perawatan menggunakan behel ini harus diikuti dengan kontrol yang dilakukan secara rtuin setiap bulannya sesuai informasi dari dokter gigi yang merawat. Apabila Sahabat Orange tidak melakukan kontrol secara rutin, maka aka nada efek samping lain yang mungkin timbul, seperti:

  • Bau Mulut

Pemakai behel memiliki resiko lebih besar mengalami bau mulut karena kotoran dan sisa makanan yang tertinggal di sela-sela kawat. Oleh karena itu, para pengguna behel dianjurkan untuk lebih rajin menyikat gigi dan lebih baik lagi jika menggunakan sikat gigi khusus behel.

  • Karang Gigi

Penumpukan kotoran dan sisa makanan akan menimbulkan plak dan lama-kelamaan akan mengeras membentuk karang gigi di sepanjang garis gusi. Nah, jika karang gigi ini dibiarkan dapat memicu timbulnya berbagai penyakit, seperti halnya gigi berlubang, halitosis (bau mulut), dan gingivitis (radang gusi).

  • Gingivitis

Gingivitis atau radang gusi dapat terjadi apabila Sahabat Orange tidak rutin melakukan kontrol sesuai instruksi dokter. Hal ini disebabkan oleh karang gigi yang dibiarkan menumpuk sehingga menyebabkan Kesehatan gusi menjadi terganggu.

Oleh karena itu, untuk kamu yang berencana perawatan menggunakan behel, harus memperhatikan perawatan rutin setiap bulannya dan menjaga kebersihan gigi dengan lebih ekstra ya.

Kabar baiknya, promo pasang behel Ortho Metal American Orthodontic di Orange Dental hanya 4 juta masih ada lho! Yuk tanya info selengkapnya ke customer service kami lewat tombol whatsapp di bawah.

Nah, buat Sahabat Orange yang ingin pasang behel dengan program cicilan ini, kamu bisa tanya lebih lanjut ke customer service Orange Dental lewat tombol whatsapp yang ada di bawah ya!

Sampai bertemu di Orange Dental!

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *