fbpx

Whatsapp

Klinik Gigi Jujur dan Transparan

Jangan Sepelekan Kemunculan Plak dan Karang Gigi

Artikel ini sudah direview dan diedit oleh drg. Sandra Intan.

Seringkali gigi dianggap bermasalah ketika terasa ngilu atau sakit saja. Padahal, adanya plak dan karang gigi sangat rentan terjadi dan lama-kelamaan bisa berbahaya untuk kesehatan gigi dan mulut lho!

Ayoo, coba dicek lagi di cermin. Apakah ada noda bewarna kekuningan atau kecokelatan yang terasa keras dan menempel di sela-sela gigi dan garis gusi?

Penyebab Munculnya Plak dan Karang Gigi

Plak dan karang gigi adalah dua hal yang berbeda. Plak merupakan noda kekuningan yang menempel di permukaan gigi dan berasal dari bakteri yang terpapar protein serta sisa-sisa makanan. Biasanya, jika diraba dengan lidah plak ini akan terasa kasar.

Meski begitu, plak cukup mudah dibersihkan, yakni dengan menyikat gigi menggunakan teknik yang benar maka gigi akan kembali bersih dan bebas dari penumpukan plak.

Sementara itu, karang gigi merupakan penumpukan plak yang tidak dibersihkan dengan benar sehingga lama-kelamaan akan mengeras karena terpapar mineral dari air ludah. Nantinya, karang gigi akan muncul di sela-sela gigi dan sepanjang garis gusi, bertekstur keras dan bewarna kekuningan atau kuning kecokelatan.

Bahaya Karang Gigi di dalam Mulut

Karang gigi tidak bisa dibersihkan hanya dengan menyikat gigi, melainkan harus melalui metode scaling yang dilakukan oleh dokter gigi. Karang gigi tidak hanya merusak penampilan gigi saja, namun juga memiliki efek jangka panjang pada gigi dan gusi.

  1. Mulut terasa tidak nyaman dan berbau

Orang dengan karang gigi biasanya lebih rentan mengalami rasa tidak nyaman pada mulut serta nafas berbau tidak sedap. Hal ini karena karang gigi yang berasal dari kotoran, sisa makanan, dan protein yang sudah mengeras tadi.

  1. Terganggunya kebersihan gigi dan mulut

Proses membersihkan gigi, seperti menyikat gigi dan melakukan dental flossing menjadi tidak optimal karena terganggu dengan kemunculan karang gigi ini.

  1. Meningkatkan risiko terjadinya gigi berlubang

Karang gigi memiliki efek cukup serius pada gigi, mulai dari tempat bersarangnya bakteri yang kemudian merusak lapisan pelindung gigi sehingga lebih rentan keropos dan berlubang.

  1. Menyebabkan penyakit pada gusi

Selain kerusakan pada gigi, karang gigi juga menimbullkan masalah pada gusi, seperti gingivitis atau peradangan gusi yang ditandai dengan gusi memerah, lunak, dan mudah berdarah. Gingivitis yang tidak segera mendapat perawatan dapat berkembang menjadi penyakit periodontitis, yakni gangguan yang menyerang jaringan penyangga gigi menyebabkan gigi goyah dan tanggal.

Mencegah Munculnya Karang Gigi

Secara keseluruhan, keberadaan plak atau karang gigi tidak bisa dianggap sepele karena berdampak serius pada kesehatan gigi dan mulut. Padahal, pencegahan terhadap kemunculan karang gigi ini sangat mudah dilakukan.

Mulai dari menyikat gigi dengan teknik yang benar 2 kali sehari yaitu setelah sarapan pagi dan sebelum tidur malam, melakukan dental flossing untuk membersihkans sela-sela gigi, berkumur dengan obat kumur antiseptik dua kali seminggu dan tentunya melakukan pemeriksaan gigi rutin ke dokter gigi minimal setiap 6 bulan sekali.

Beberapa makanan yang sebaiknya dikurangi konsumsinya untuk mencegah kemunculan plak adalah makanan atau minuman tinggi gula serta makanan yang bertekstur lengket, seperti permen, jelly, dan cokelat karena lebih sulit untuk dibersihkan.

Nah, buat Sahabat Orange yang ingin membersihkan karang gigi atau melakukan perawatan gigi lainnya, Yuk langsung aja reservasi ke Orange Dental dengan chat customer service kami melalui tombol whatsapp di bawah ini.

Kami tunggu kedatangannya di Orange Dental, ya!

Nah, buat Sahabat Orange yang ingin pasang behel dengan program cicilan ini, kamu bisa tanya lebih lanjut ke customer service Orange Dental lewat tombol whatsapp yang ada di bawah ya!

Sampai bertemu di Orange Dental!

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *