fbpx

Whatsapp

Klinik Gigi Jujur dan Transparan

Pro dan Kontra Kandungan Charcoal dalam Pasta Gigi untuk Memutihkan Gigi

Artikel ini sudah direview dan diedit oleh drg. Sandra Intan.

Activated charcoal atau arang aktif merupakan salah satu tren bahan aktif yang ramai digunakan dalam industri kecantikan maupun kesehatan. Charcoal ini banyak digunakan sebagai bahan kandungan dalam pembuatan lulur, sabun mandi, shampoo, hingga pasta gigi. Charcoal ini juga diklaim efektif dalam mencerahkan dan memberikan nutrisi terhadap kulit jika digunakan pada produk kecantikan.

Mengenal Activated Charcoal

Arang aktif adalah bubuk hitam yang telah dihaluskan. Bubuk ini terbuat dari kayu, batok kelapa, dan campuran bahan alami lainnya yang teroksidasi di bawah panas. Sebelumnya, charcoal ini digunakan dalam dosis tertentu di rumah sakit dalam mengatasi overdosis dan menghilangkan racun di dalam tubuh.

Pengetahuan dan klaim marketing terus berkembang. Charcoal mulai digunakan dalam kandungan pasta gigi yang bertujuan untuk memutihkan gigi. Banyak dari kita yang mengalami penurunan rasa percaya diri akibat perubahan warna gigi. Itu sebabnya industri charcoal dalam pasta gigi banyak menarik perhatian.

Faktanya, belum ada penelitian pasti yang menyimpulkan bahwa charcoal dapat mempengaruhi tingkat kecerahan warna gigi. Pasalnya, arang dianggap terlalu abrasif jika digunakan setiap hari. Penggunaan bahan abrasif dapat mengikis lapisan email gigi sehingga gigi menjadi sensitif, mudah berlubang,  dan juga keropos.

Selain itu, sebagian besar pasta gigi arang mengenyampingkan kandungan fluoride. Padahal kandungan fluoride sangat penting di dalam pasta gigi karena fungsinya memperkuat lapisan email, serta membantu melindungi gigi dari lubang.

Dampak Activated Charcoal Bagi Kesehatan Gigi

Pada dasarnya, pasta gigi hanya berfungsi menghilangkan noda yang bersifat ringan. Seperti sisa-sisa makanan yang menempel di permukaan gigi. Namun untuk mencerahkan warna gigi dan juga menghilangkan noda pada gigi hanya dapat dilakukan oleh dokter gigi.

Perlu kamu ketahui, perubahan warna pada gigi dapat disebabkan oleh beragam aktivitas. Mulai dari konsumsi teh atau kopi terlalu sering, perubahan warna akibat cedera atau trauma benturan pada gigi, kebiasaan merokok, dan juga gangguan kesehatan pada gigi.

Mencegah perubahan warna pada gigi dapat dilakukan dengan rutin menyikat gigi dua kali sehari menggunakan pasta gigi berfluoride, dan dengan teknik penyikatan yang benar. Lakukan dental flossing satu kali dalam sehari, berkumur dengan obat kumur, serta kurangi konsumsi makanan dan minuman yang memicu perubahan warna gigi.

Jadi baiknya, berhati-hatilah dalam memilih pasta gigi yang akan kamu gunakan ya sahabat orange. Ini dikarenakan penggunaan pasta gigi yang salah dapat memengaruhi lapisan email gigi kamu sehingga bisa membuat gigi kamu sensitif dan keropos.

Jika Sahabat Orange tetap ingin menggunakan pasta gigi yang mengandung arang aktif, sebaiknya kamu bicarakan terlebih dahulu dengan dokter gigi kamu ya.

Nah untuk kamu yang ingin reservasi untuk konsul dengan dokter gigi di Orange Dental, yuk langsung chat customer service kami dengan klik tombol whatsapp dibawah!

See you di Orange Dental!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *