Artikel ini sudah direview dan diedit oleh drg. Sandra Intan.
Gigi tiruan atau gigi palsu merupakan solusi yang tepat bagi kamu yang mengalami masalah dengan gigi ompong atau gigi hilang. Seperti yang kita ketahui, gigi ompong bukan hanya dialami oleh lansia saja, namun juga bisa dialami oleh orang dewasa dengan usia muda yang bisa disebabkan oleh beberapa faktor seperti benturan karena kecelakaan, penyakit gusi (Periodontitis) ataupun masalah gigi lainnya.
Sebagian orang mungkin mengira bahwa gigi ompong yang dibiarkan dan tidak langsung diganti dengan gigi tiruan, tidak akan menimbulkan dampak negatif bagi Kesehatan gigi dan mulut. Padahal gigi ompong yang dibiarkan begitu saja dapat mengubah struktur tulang rahang sehingga membuat wajah kamu terlihat tidak simetris. Selain itu gigi yang dibiarkan ompong juga membuat kamu akan merasa kurang nyaman saat mengunyah makanan dan kesulitan berbicara.
Seperti yang diketahui secara umum gigi tiruan dibagi menjadi 2 jenis, yaitu jenis gigi tiruan lepasan dan jenis gigi tiruan permanen atau cekat. Jenis gigi tiruan lepasan adalah jenis yang paling umum dan banyak dipakai oleh orang-orang dari dulu hingga sekarang. Sesuai dengan namanya, jenis gigi tiruan ini disebut lepasan karena mudah dilepas pasang oleh penggunanya. Sedangkan Gigi tiruan permanen (cekat) adalah jenis gigi tiruan yang tidak bisa dilepas pasang sendiri dan hanya bisa dipasang oleh dokter gigi.
Gigi tiruan lepasan dan gigi tiruan cekat memiliki beberapa macam jenis. Untuk gigi tiruan lepasan secara umum ada 3 macam yang dibedakan dari bahan pembuatnya yaitu Akrilik, Valplast dan Kerangka Logam. Sedangkan untuk gigi tiruan cekat yaitu ada Bridge dan Implan Gigi.
Jika keunggulannya dibandingkan, gigi tiruan cekat jenis Implan Gigi memang akan terasa lebih nyaman digunakan dibandingkan dengan jenis gigi tiruan lainnya, terutama saat berbicara maupun saat mengunyah makanan. Hal ini karena gigi tiruan jenis implant ditanam di dalam tulang rahang, sehingga tidak dapat dilepas pasang. Kamu juga tidak perlu khawatir bila gigi tersebut akan longgar ataupun lepas.
Selain itu daya tahan implan gigi juga lebih lama dibandingkan dengan gigi tiruan jenis lainnya. Dengan pemasangan yang benar, serta perawatan yang baik dan rutin, implan gigi bahkan dapat bertahan hingga lebih dari 10 tahun.
Gigi tiruan jenis implant ini memiliki kelebihan lainnya, yaitu gigi sebelahnya yang masih sehat tidak perlu diasah. Sedangkan pada gigi tiruan bridge, memerlukan pengasahan pada gigi sebelahnya karena untuk digunakan sebagai penyangga. Hal ini karena implan berdiri sendiri, sehingga tidak mengganggu gigi lainnya.
Dirancang agar menyatu dengan tulang dan tidak dapat dilepas pasang sendiri, membuat hasil implan gigi lebih terlihat alami dan terasa seperti gigi asli. Sehingga dengan menggunakan gigi tiruan ini akan membuat kamu merasa lebih percaya diri ketika kamu menggunakannya.
Hanya saja, prosedur pemasangan implan gigi membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan jenis gigi tiruan lainnya. Ini dikarenakan perlunya beberapa kali kunjungan untuk melewati prosedur sebelum pemasangan implan gigi dilakukan.
Nah sekarang kamu sudah lebih tau kan tentang jenis gigi palsu yang ternyaman itu apa. Namun sebelum kamu memutuskan jenis gigi tiruan apa yang ingin kamu gunakan, jangan lupa untuk melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter gigi ya.
Untuk kamu yang memang tertarik ingin pasang gigi palsu di Orange Dental dan penasaran dengan pricelistnya, kamu bisa tanya-tanya langsung ke customer care Orange Dental dengan klik tombol whatsapp dibawah ini.
Sampai bertemu di Orange Dental.